4 Franchise Minimarket Murah Modal Paling Murah 200 Juta

4 Franchise Minimarket Murah Modal Paling Murah 200 Juta

Konten [Tampil]

4 Franchise Minimarket Murah Modal Paling Murah 200 Juta

Ada beberapa pilihan Franchise Minimarket Murah dengan investasi murah di Indonesia. Salah satu pilihannya adalah menjadi franchisee dari Socamart, yang tidak membebankan biaya administrasi atau biaya Franchise. Investasi awal yang dibutuhkan sekitar Rp220 juta.

 

Pilihan lainnya adalah menjadi Franchisor Lion Parcel, sebuah jasa kurir yang sudah dikenal masyarakat luas. Investasi minimum yang dibutuhkan sekitar Rp2,5 juta. Alfamart, salah satu jaringan minimarket terbesar di Indonesia, juga menawarkan peluang Franchise.

 

Franchise Minimarket Murah

Untuk menjadi Franchise Minimarket Murah, seseorang perlu menyediakan dokumen perizinan yang valid seperti SIUP, TDP, NPWP, dan surat keterangan domisili. Lokasi minimarket harus dipilih dengan cermat dan harus berukuran sekitar 80 meter persegi. Lokasi juga harus dekat dengan fasilitas umum seperti sekolah, perkantoran, pom bensin, dan stasiun kereta api.

 

Ada pilihan lain bagi mereka yang ingin memulai bisnis minimarket dengan investasi rendah di Indonesia. Misalnya, ada Franchise seperti Crispy Crab yang fokus pada hidangan seafood dengan investasi awal mulai dari Rp3 juta. Tacitus menawarkan hidangan taco dan roti bakar dengan investasi awal sekitar Rp5 juta. Kedai Kopi & Makanan Cepat Saji (KKMCS) menawarkan kopi dan makanan cepat saji dengan investasi awal mulai dari Rp3,8 juta.

 

Kesimpulannya, ada beberapa pilihan bagi Anda yang ingin memulai bisnis minimarket dengan investasi rendah di Indonesia. Ini termasuk menjadi pemegang Franchise Socamart atau Lion Parcel atau memilih Franchise lain seperti Crispy Crab atau Tacitos yang masing-masing menawarkan hidangan makanan laut atau taco dan roti panggang.

 

Alfamart juga menawarkan peluang Franchise tetapi membutuhkan dokumen perizinan yang valid dan pemilihan lokasi yang cermat untuk mini market.

 

Daftar Franchise Minimarket Murah

Ada beberapa pilihan Franchise Minimarket Murah, di antaranya:

1.   Alfamart Alfamart adalah jaringan minimarket yang sudah cukup terkenal di Indonesia. Biaya investasi untuk membuka Franchise Alfamart sekitar Rp 250 juta - Rp 300 juta, dengan total modal awal sekitar Rp 450 juta - Rp 500 juta.

 

2.   Indomaret Indomaret juga merupakan jaringan minimarket yang cukup populer di Indonesia. Untuk membuka Franchise Indomaret, biaya investasi sekitar Rp 300 juta - Rp 350 juta, dengan total modal awal sekitar Rp 500 juta - Rp 600 juta.

 

3.   Lawson Lawson adalah jaringan minimarket yang berasal dari Jepang dan cukup populer di Indonesia. Biaya investasi untuk membuka Franchise Lawson sekitar Rp 200 juta - Rp 250 juta, dengan total modal awal sekitar Rp 400 juta - Rp 500 juta.

 

4.   Circle K Circle K adalah jaringan minimarket yang berasal dari Amerika Serikat dan cukup populer di Indonesia. Biaya investasi untuk membuka Franchise Circle K sekitar Rp 200 juta - Rp 300 juta, dengan total modal awal sekitar Rp 500 juta - Rp 700 juta.

 

Namun, sebelum memutuskan untuk membuka franchise minimarket, pastikan untuk melakukan riset dan perhitungan yang matang untuk memastikan kesesuaian dengan budget dan strategi bisnis Anda.

 

Berapa Biaya Yang Dibutuhkan Untuk Membuka Minimarket Franchise?

Biaya pembukaan Franchise Minimarket Murah bervariasi tergantung merek dan lokasi. Beberapa minimarket membutuhkan investasi awal yang kecil, sementara yang lain membutuhkan investasi yang lebih besar.

 

Sebagai contoh, satu minimarket Franchise membutuhkan investasi awal sebesar Rp12 juta untuk sebuah warung dan Rp74 juta untuk sebuah minimarket.

 

Jumlah ini sudah termasuk peralatan, kerja sama, dan produk konsinyasi. Tugas pemilik adalah menyiapkan tempat, staf kasir, koneksi internet, dan listrik.

 

Franchise minimarket populer lainnya di Indonesia membutuhkan investasi awal sebesar Rp220 juta. Alfamart adalah Franchise minimarket terkenal lainnya yang menawarkan berbagai keuntungan dan fasilitas kepada para Franchisornya.

 

Untuk menjadi franchisee Alfamart, Anda harus menyediakan dokumen perizinan yang valid seperti SIUP, TDP, NPWP, surat keterangan domisili, dan izin dari masyarakat sekitar tempat toko akan berada.

 

Lokasi minimarket harus ditentukan dengan cermat. Alfamart menentukan bahwa lokasi minimarket harus berada di area tanah yang luasnya kurang lebih 80 meter persegi. Lokasi yang dekat dengan fasilitas umum seperti sekolah, pusat perkantoran, kampus, pom bensin, dan stasiun lebih diutamakan.

 

Bagi Anda yang memiliki modal terbatas dan ingin memulai usaha dengan modal kurang dari Rp5 juta atau sekitar $350 USD, Anda bisa mempertimbangkan Franchise seperti Crispy Crab yang membutuhkan investasi awal mulai dari Rp3 juta atau sekitar $210 USD.

 

Apa Saja Persyaratan Untuk Membuka Franchise Minimarket?

Persyaratan untuk membuka Franchise Minimarket Murah di Indonesia berbeda-beda tergantung pada pemilik Franchise. Sebagai contoh, Socamart tidak membebani mitranya dengan biaya administrasi dan Franchise, tetapi membutuhkan investasi awal sebesar Rp220 juta.

 

Alfamart, di sisi lain, mewajibkan Franchisor untuk menyediakan dokumen perizinan yang valid seperti SIUP, TDP, NPWP, surat keterangan domisili, dan izin dari masyarakat setempat di mana gerai tersebut akan berada.

 

Lokasi harus dipilih dengan cermat dan harus dekat dengan fasilitas umum seperti sekolah, perkantoran, pom bensin, dan stasiun kereta api. Ukuran luas tanah untuk toko sekitar 80 meter persegi. Pemegang Franchise juga harus mengikuti semua prosedur dan peraturan yang ditetapkan oleh Alfamart.

 

Untuk memulai bisnis Franchise di Indonesia pada umumnya, pemilik Franchise harus memiliki perjanjian Franchise yang disusun dan dikirimkan kepada penerima Franchise setidaknya dua minggu sebelum pelaksanaan kontrak.

 

Jika perjanjian Franchise Anda dalam bahasa Inggris, perjanjian tersebut harus diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia dan disertifikasi sehingga dapat dianggap sah dan efektif.

 

Baik pemilik Franchise maupun penerima Franchise yang terlibat dalam perjanjian Franchise harus mematuhi semua hukum dan peraturan di Indonesia yang berkaitan dengan kesehatan, perlindungan konsumen, lingkungan hidup, pendidikan, tata ruang, hak kekayaan intelektual (HAKI), dan ketenagakerjaan.

 

Biaya pembukaan Franchise minimarket bervariasi tergantung pada pemilik Franchise. Beberapa Franchise membutuhkan investasi awal sebesar Rp12 juta untuk sebuah toko kecil atau Rp74 juta untuk sebuah minimarket, sementara yang lain menawarkan Franchise di bawah Rp5 juta.

 

Daftar Franchise Minimarket Murah

Berikut adalah beberapa Franchise Minimarket Murah yang dapat menjadi pilihan:

Nama Franchise

Biaya Investasi Awal

Royalti

Jenis Usaha

Alfamart

Mulai dari 250 juta

2,5% dari omset bulanan

Minimarket

Indomaret

Mulai dari 300 juta

3% dari omset bulanan

Minimarket

Lawson

Mulai dari 200 juta

3% dari omset bulanan

Minimarket

Circle K

Mulai dari 350 juta

3-5% dari omset bulanan

Minimarket

FamilyMart

Mulai dari 250 juta

4-6% dari omset bulanan

Minimarket

MyMart

Mulai dari 150 juta

Tidak ada royalti

Minimarket

Miniso

Mulai dari 500 juta

Tidak ada royalti

Minimarket dengan fokus pada produk fashion, aksesoris, dan kesehatan

 

Biaya investasi awal yang tertera dapat berbeda-beda tergantung pada lokasi dan kondisi pasar. Selain itu, royalti juga bisa berubah tergantung pada kesepakatan antara franchisee dan franchisor.

 

Rekomendasi Franchise Minimarket Murah

Terdapat beberapa rekomendasi franchise minimarket murah yang bisa dipilih. Untuk modal besar, dengan dana minimal Rp200 juta, Anda bisa membuka bisnis franchise minimarket besar. Namun, jika ingin bermodal kecil, terdapat beberapa pilihan bisnis franchise di bawah Rp5 juta yang menguntungkan seperti Teh Poci.

 

Bisnis franchise di bawah Rp5 juta lainnya yang dapat dipilih antara lain adalah Alfamart, Indomaret, Circle K, Family Mart, Lawson, dan 7-Eleven. Dalam memilih bisnis franchise minimarket murah, perlu diperhatikan juga faktor lokasi dan target pasar. Memilih lokasi strategis dan sesuai dengan target pasar akan meningkatkan peluang sukses dalam menjalankan bisnis tersebut.

 

Biaya Franchise Minimarket Murah

Berikut adalah tabel perkiraan biaya franchise minimarket murah di Indonesia:

Nama Franchise

Biaya Awal (Rp)

Royalti (%)

Biaya Marketing (%)

Total Biaya Investasi (Rp)

Indomaret

150 juta - 250 juta

2% - 3%

1%

300 juta - 500 juta

Alfamart

130 juta - 180 juta

2% - 3%

1%

260 juta - 360 juta

Circle K

150 juta - 200 juta

3%

1%

300 juta - 400 juta

Lawson

100 juta - 200 juta

3%

2%

200 juta - 400 juta

FamilyMart

200 juta - 400 juta

4%

2%

400 juta - 800 juta

 

Catatan:

  • Biaya awal adalah biaya yang dibayarkan oleh franchisee kepada franchisor untuk mendapatkan hak menggunakan merek dagang dan sistem operasional franchisor.

 

  • Royalti adalah persentase dari penjualan yang harus dibayarkan oleh franchisee kepada franchisor setiap bulannya atau sesuai dengan kesepakatan.

 

  • Biaya marketing adalah biaya yang harus dibayarkan oleh franchisee kepada franchisor untuk kegiatan promosi dan pemasaran merek dagang.

 

  • Total biaya investasi adalah perkiraan total biaya yang harus dikeluarkan oleh franchisee untuk membuka sebuah minimarket dengan merek dagang dan sistem operasional franchisor. Biaya investasi bisa berbeda-beda tergantung dari ukuran dan lokasi minimarket yang dibuka.

 

Perizinan Franchise Minimarket Murah

Berikut adalah tabel perizinan yang umum diperlukan dalam mendirikan bisnis franchise minimarket murah di Indonesia:

Jenis Perizinan

Waktu Proses

Biaya (Rp)

Instansi Penerbit

Izin Mendirikan Bangunan (IMB)

14 hari kerja

500.000 - 5.000.000

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR)

Izin Gangguan (HO)

14 hari kerja

500.000 - 5.000.000

Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP)

Izin Usaha Perdagangan (IUP)

3-7 hari kerja

500.000 - 1.000.000

DPMPTSP

Tanda Daftar Perusahaan (TDP)

1 hari kerja

200.000 - 300.000

DPMPTSP

Izin Pajak

1 hari kerja

Gratis

Kantor Pajak

 

Catatan:

  • Waktu proses dan biaya perizinan dapat berbeda-beda tergantung dari lokasi dan regulasi daerah setempat.
  • Perizinan di atas hanyalah contoh perizinan umum yang diperlukan dalam mendirikan bisnis Franchise Minimarket Murah di Indonesia. Beberapa daerah mungkin memerlukan perizinan tambahan yang harus dipenuhi oleh franchisee sebelum bisa memulai usaha.